BEKASI || black_online
Sejumlah masyarakat yang menamakan sebagai koalisi masyarakat peduli kabupaten Bekasi kembali menggelar aksi demonstrasi di pemerintah daerah kabupaten Bekasi dengan tuntutan dan mengadili direktur utama sekaligus merangkap jabatan sebagai ketua koni kabupaten Bekasi. Kamis (17/10/2024)
Sejumlah Masyarakat yang mengatasnamakan sebagai Koalisi Masyarakat Peduli Kabupaten Bekasi kembali menggelar Aksi demonstrasi yang kedua dengan tujuan untuk kembali menuntut kepada pihak Kejari dan juga kepada PJ Bupati Bekasi untuk segera mengaminkan apa yang menjadi tuntutan masuarakat Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam massa aksi.
"Saya bersama kawan kawan datang kembali ke tempat ini untuk menuntut kembali kepada Kajari Kabupaten Bekasi untuk segera memanggil dan juga memeriksa Aliran Dana Kekayaan Oknum Pejabat Kabupaten Bekasi yang diduga dari dua lembaga daerah yang juga melakukan Rangkap Jabatan sebagai Ketua Koni Kabupaten Bekasi dan juga Direktur Utama PERUMDA Tirta Bhagasasi Bekasi" Ujar Topik selaku Korlap.
Sudah 7 Hari lamanya tidak ada jawaban dari pihak yang dituntut oleh Massa aksi yaitu pihak Kejari dan juga PJ Bupati Kabupaten Bekasi. hal tersebut lah yang menjadi dasar mengapa masyarakat tersebut kembali turun aksi ke pemerintah daerah Kabupaten Bekasi.
"Kami kembali dengan alasan bahwa sudah 7 hari lamanya tidak ada kejelasan terhadap tuntutan yang kami sampaikan dan yang ke dua pembuktian statement PJ Bupati Bekasi yang akan memecat salah satu rangkap jabatan sdr. Reza di Koni Kabupaten Bekasi dan Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi. kami akan tetap kembali turun aksi sampai tuntutan kami benar-benar dikabulkan oleh pihak PJ Bupati Kabupaten Bekasi dan juga Kejari Kabupaten Bekasi, dan ucapan kami ini akan kami buktikan" Tutupnya
(Red)
Tidak ada komentar
Posting Komentar